Paling gak enak kalo orang udah mulai nyela-nyela fisik kita. Ya mo gimana lagi, dari sananya udah begini, mau dicela-cela kayak apa juga, memang gak bisa dirubah. Mau operasi plastik? Whhiiiiiii males,.. kesannya .gak pd amat! Walaupun tampilan fisik bukan hal yang utama dalam menjamin kebahagiaan hidup, tapi mungkin pernah sekali dua kali ( atau malah sering??) kamu menghayal pengen punya badan yang keren. Emang kayak gimana sih badan yang keren itu? Bagaimanapun bentuk badan kamu sekarang, jangan khawatir, karena ternyata bentuk badan yang ngetrend sepanjang zaman itu berbeda-beda loh. Ayo sekarang lihat bentuk badan kamu,.. hmm,..lagi ngetrend gak bentuk yang kayak gini atau yang kamu punya sekarang ngetrendnya jaman dulu lagi,..? Hehhehee,.. Ah sudahlah jangan khawatir ayo kita liat aja perubahan bentuk badan yang disukai sepanjang zaman.Jadi kita ngomongin fisik, dengan santaii,..gak nyela, gak muji,..biasa aja jangan dibawa kehati... Tubuh montok Pada zaman renaissance, tepatnya abad XIX. Tubuh wanita yang dianggap sexy dan cantik di masa itu adalah yang tambun. Ini terlihat dari tubuh para wanita yang menjadi objek para pelukis terkenal pada waktu itu.

Ada lukisan legendaries yang judulnya "Three Sisters" karya Palma Vecchio yang menggambarkan 3 wanita bertubuh montok. Tapi wanita yang secara nyata mewakili gambaran tubuh ideal pada saat itu adalah Ratu Prancis terakhir, Marie-Antoinette. Dia banyak dilukis oleh para seniman kerajaan karena dianggap cantik dan sexy. Bagaimana bentuk tubuhnya? berpaha montok, berpinggang lebar dan berdada besar! Trend tubuh montok berlanjut sampai awal abad XX. Mulai 1920-an, yang jadi patokan tubuh ideal adalah bentuk tubuh hourglass atau gelas waktu. Kenapa begitu? Soalnya bentuk tubuh yang diidolakan saat itu memang mirip gelas itu: bulat di bagian atas dan bawah tapi super ramping di bagian pinggang. Zaman sekarang bentuk hourglass itu bisa kita temui pada diri Julia Robert. Bedanya, definisi horglass sekarang rada bergeser, yang penting wanita punya pinggang yang super ramping kayak si Julia Robert itu. Jadi nggak perlu berbentuk bulat di bagian atas dan bawah.

Tubuh langsing dan padat Sekitar 30 tahun kemudian bentuk tubuh ideal terus berevolusi menjadi semakin langsing, dan puncaknya adalah bentuk tubuh setipis-tipisnya pada tahun 1960. Di era gaya mode ini wanita yang dianggap punya tubuh ideal adalah cewek Inggrtis bernama Lesley Hornby alias Twiggy. Tubuhnya yang jangkung dan tipis abis kemudian menjadi trademark di masa kejayaan The Beatles itu. Tapi jangan salah, di Amerika, berkembang trend bentuk tubuh yang lain di samping tubuh super kurus itu. Bentuk tubuh ideal itu di Amerika diwakili oleh Marilyn Monroe. Jadi, meski di Inggris pada demam tubuh kurus, di Amerika justru tubuh seperti Marilyn Monroe yang bahenol yang jadi sex symbol.